PMI Kabupaten Tegal Salurkan Bantuan Sosial untuk Pemuda Penderita Autisme Tanpa Anus

TEGAL – Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Tegal kembali menunjukkan kepedulian kemanusiaannya melalui kegiatan pemberian bantuan sosial kepada Refka Aghie (24), pemuda asal Tegal yang sejak lahir hidup dengan kondisi autisme dan tanpa anus atau kolostomi, Kamis (16/10/2025).
Penyerahan bantuan berupa sejumlah uang tunai tersebut dilakukan oleh pengurus PMI Kabupaten Tegal, didampingi oleh Kepala Desa Kendalserut Kecamatan Pangkah yang juga merupakan Ketua PMI Kecamatan Pangkah.


Refka Aghie bersama orang tuanya saat ini tinggal di sebuah rumah kontrakan di Desa Kendalserut RT 02 RW 03 Kecamatan Pangkah. Sejak lahir tanpa anus, Refka harus menjalani operasi agar dapat buang air besar melalui lubang kecil di perut bagian kiri. Kondisi ini membuatnya memerlukan perawatan dan perhatian khusus sepanjang hidupnya.


Ketua PMI Kabupaten Tegal, H. Iman Sisworo, SH menyampaikan bahwa bantuan tersebut merupakan wujud nyata komitmen PMI dalam membantu masyarakat yang membutuhkan, terutama mereka yang mengalami keterbatasan fisik maupun sosial.
“Kami berharap bantuan ini dapat sedikit meringankan beban keluarga Refka. PMI tidak hanya hadir saat bencana, tetapi juga dalam situasi sosial kemanusiaan seperti ini,” ujarnya.


Sementara itu, Kepala Desa Kendalserut, Djoko Hadi Suseno sekaligus Ketua PMI Kecamatan Pangkah menyampaikan apresiasi kepada PMI Kabupaten Tegal atas perhatian dan kepeduliannya terhadap warganya.
“Kondisi Refka memang sangat memerlukan dukungan moral dan material. Kami berterima kasih kepada PMI Kabupaten Tegal yang telah turun langsung memberikan bantuan,” ungkapnya.


Melalui kegiatan ini, PMI Kabupaten Tegal berharap masyarakat semakin tergerak untuk menumbuhkan semangat kemanusiaan dan saling peduli terhadap sesama, khususnya mereka yang hidup dalam keterbatasan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Lainnya

Infografis

Cek Hoaks ataau Fakta
Waspada diare

Prestasi

Temu Sibat Nasional
Youth Red Cross and Vo...

Pelayanan Gawat Darurat dan Rujukan Awal. Kriteria: warga setempat, verifikasi singkat, tidak menanggung biaya operasional minimal untuk kasus tertentu.

Pengantar Jenazah & Pendampingan Keluarga. Fokus: pelaksanaan protokol humanis dan koordinasi dengan pihak keluarga/pihak berwenang.

Evakuasi, Triase, dan Logistik.
Tim tanggap cepat, Koordinasi BPBD dan Mitra Kesehatan Lainnya